Selasa, 08 Januari 2013

Makalah olah raga Roll Belakang, Depan


oleh Ulin Nahdliyatus 
KATA PENGANTAR

            Segala puji  syukur penulis panjatkan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas petunjuk dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah mata pelajaran  PJOK yang berjudul “Senam Lantai (Rol depan dan Belakang)”.

Penyusunan makalah ini dimaksudkan untuk tugas dari pelajaran PJOK. Dan berkat bantuan dari semua pihak akhirnya penulis dapat menyelesaikan makalah ini.

Dalam kesempatan yang paling baik, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1.         Bapak Achmad Muhajir R. H. ,S.Pd selaku pengajar PJOK, serta pembimbing pembuatan makalah ini.
2.         Bapak Anggi selaku guru PPL yang membimbin kami selama beberapa bulan ini.

Terlepas dari semua kekurangan penulisan makalah ini, baik dalam susunan dan penulisannya yang  salah, penulis memohon maaf dan berharap semoga penulisan makalah ini bermanfaat khususnya kepada saya selaku penulis dan uumnya kepada pembaca yang budiman.

Demikian semoga karya ilmiah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca pada umumnya, dan siswa-siswi  SMA Negeri  1 Batu. Apabila ada kesalahan penulis mohon maaf.

Batu,12 Oktober 2011
Hormat penulis,

Novela Ayu P


DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………………………..                       1
DAFTAR ISI………………………………………………………………….                     2
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………                       3-4
1.1      Latar belakang………………………………………………………………….              3-4
1.2      Rumusan Masalah…………………………………………………………….              4
1.3      Tujuan penulisan……………………………………………………………….              4
1.4      Manfaat Penulisan…………………………………………………………….             4

BAB II PEMBAHASAN………………………………………………….                      5-6
2.1      Pengertian Rol depan……………………………………………………….              5
2.2      Pengertian Roll Belakang…………………………………………………              5
2.3      Cara melakukan Roll Depan………………………………………........              5
2.4      Cara Melakukan Roll Belakang…………………………………………              6                     
2.5      Kesalahan-kesalahan Gerakan………………………………………….              6
BAB III PENUTUP
3.1      Kesimpulan……………………………………………………………………….              7
3.2     Saran…………………………………………………………………………………              7





BAB I
PENDAHULUAN
1.1       LATAR BELAKANG

Senam lantai adalah salah satu jenis olahraga yang cukup diminati dan digeluti banyak orang. Biasanya merupakan nomor pertama dalam pertandingan atas pertimbangan kesempatan bagi para pesenam untuk juga berlaku sebagai pemanasan karena gerakan-gerakannya tidak memerlukan tenaga otot yang luar biasa. Untuk pertama kali nomor ini sebagai nomor perseorangan dalam Olympiade 1932 dan bagi wanita baru 20 tahun kemudian.

Senam lantai sangat populer terutama bagi penyelenggaraan secara massal yang dapat diikuti oleh ribuan peserta bersama-sama. Gerakan-gerakannya dapat dikerjakan secara seragam dan membentuk formasi-formasi yagn menarik dan mengesankan.

Senam lantai  adalah satu bagian dari rumpun senam, sesuai dengan denga istilah lantai, maka gerakan-gerakan senam yang dilakukan di atas yang beralasan matras atau permadani atau sering juga disebut dengan istilah latihan bebas,sebab pada waktu melakukan gerakan atau latihannya pesenam tidak boleh menggunakan alat atau suatu benda.

Senam lantai menggunakan area yang berukuran 12 x 12 meter, dan area 1 meter untuk menjaga keamanan dilapisi karpet kenyal setebal 0,045 m. Pria tampil dalam waktu 70 detik dan wanita dengan diiringi musik 90 detik.  Untuk memberikan kesan kepada para wasit dengan rangkaian urutan dari berbagai lompatan, putaran, keseimbnagan dicampur dengan unsur-unsur lonjakan dan akrobatik.





Gerakan-gerakan yang menekankan tenaga harus dilakukan secara lambat dan sikap statis sekurang-kurangnya 2 detik. Gerakan-gerakan salto harus dikerjakan setinggi bahu.
                     
            RUMUSAN MASALAH

1.Apa pengertian rol  depan?
2. Apa pengertian rol  belakang?
3. Bagaimana cara melakukan rol depan?
4. Bagaimana melakukan rol belakang?
5. Apa saja kesalahan gerakan yang dilakukan saat melakukan gerakan rol depan dan belakang ?

          TUJUAN PENULISAN
1.         Mengetahui pengertian dari rol  depan.
2.         Mengetahui pengertian dari rol  belakang.
3.         Mengetahui cara melakukan rol depan.
4.         Mengetahui cara melakukan rol belakang.
5.         Mengetahui kesalahan gerakan yang dilakukan saat melakukan rol depan dan belakang.

            MANFAAT PENULISAN

Makalah ini dapat digunakan untuk mengkaji tentang senam lantai. Makalah ini juga  digunakan sebagai sumber informasi baru mengenai senam lantai, terkhususnya rol depan dan belakang. Makalah ini juga digunakan sebagai bahan pustaka penelitian.




BAB II
PEMBAHASAN

PENGERTIAN ROL DEPAN

Guling ke depan atau guling ke depan adalah berguling ke depan atas bagian belakang badan (tengkuk, punggung, pinggang dan panggul bagian belakang). Latihan ke depan dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu guling ke depan dengan sikap awal jongkok dan guling ke depan dengan sikap awal berdiri.


             PENGERTIAN ROLL BELAKANG

Guling ke belakang atau guling ke belakang adalah di mana posisi badan tetap harus membulat, yaitu kaki dilipat, lutut tetap melekat di dada, kepala ditundukkan sampai dagu melekat di dada. Berlawanan arah dengan rol depan.

             CARA MELAKUKAN ROLL DEPAN

a.         Mula-mula sikap jongkok, kedua kaki rapat, letakkan lutut ke dada, kedua tangan menumpu di depan ujung kaki kira-kira 40 cm.
b.         Bengkokkan kedua tangan, letakkan pundak pada matras dengan menundukkan kepala, dagu sampai ke dada
c.         Lanjutkan dengan melakukan gerakan berguling ke depan, ketika panggul menyentuh matras, peganglah tulang kering dengan kedua tangan menuju posisi jongkok.




             CARA MELAKUKAN ROLL BELAKANG

a.         Sikap permulaan dalam posisi jongkok, kedua tangan di depan dan kaki sedikit rapat
b.         Kepala ditundukkan kemudian kaki menolak ke belakang
c.         Pada saat panggul mengenai matras, kedua tangan segera dilipat ke samping telinga dan telapak tangan menghadap ke bagian atas untuk siap menolak.
d.         Kaki segera diayunkan ke belakang melewati kepala, dengan dibantu oleh kedua tangan menolak kuat dan kedua kaki dilipat sampai ujung kaki dapat mendarat di atas matras, ke sikap jongkok.

          KESALAHAN-KESALAHAN GERAKAN

Kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan saat melakukan gerakan guling depan dan belakang adalah sebagai berikut:

a.         Kedua tangan yang bertumpu tidak tepat (dibuka terlalu lebar atau terlalu sempit, terlalu jauh atau terlalu dekat) dengan ujung kaki.
b.         Tumpuan salah satu atau kedua tangan kurang kuat, sehingga keseimbangan badan kurang sempurna dan akibatnya badan jatuh ke samping.
c.         Bahu tidak diletakkan di atas matras saat tangan dibengkokkan.
d.         Saat gerakan berguling ke depan kedua tangan tidak ikut menolak.








BAB III
PENUTUP

3.1       KESIMPULAN

Jadi kesimpulan yang dapat diambil dari makalah ini adalah, gerakan roll depan dan belakang adalah bentuk dari senam lantai. Untuk melakukan rol depan dan belakang, dibutuhkan tehnik yang tepat  melakukannya sehingga dapat berhasil dengan baik.

Dalam melakukannya terdapat kesalahan-kesalahan yang membuat kita cedera khususnya anggota gerak, seperti leher dan tengkuk. Kesalahan-kesalahan gerakan harus dihindari dan dipahami sehingga kecelakaan dapat dihindarkan.

3.2       SARAN

 Sebaiknya dalam melakukan geraan-gerakan roll depan dan belakang adalah dengan mengikuti cara-cara dan metode yang telah diberikan dan lebih berhati -hati saat melakukannya. Sehingga kesalahan-kesalahan yang dapat membuat cedera tidak akan terjadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar